- Protein: Protein merupakan bahan penyusun utama rambut. Kekurangan protein dapat menyebabkan rambut menjadi lemah, rapuh, dan mudah rontok.
- Vitamin A: Vitamin A berperan dalam produksi sebum, yaitu minyak alami yang melindungi rambut dan kulit kepala. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan rambut menjadi kering, kusam, dan berketombe.
- Vitamin C: Vitamin C berperan dalam produksi kolagen, yaitu protein yang memberikan kekuatan dan elastisitas pada rambut. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan rambut menjadi lemah dan mudah patah.
- Zat Besi: Zat besi berperan dalam pembentukan hemoglobin, yaitu protein yang membawa oksigen ke seluruh tubuh, termasuk ke rambut. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan rambut menjadi rontok.
- Zinc: Zinc berperan dalam produksi keratin, yaitu protein yang membentuk struktur dasar rambut. Kekurangan zinc dapat menyebabkan rambut menjadi kering, kusam, dan mudah patah.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi tersebut, rambut akan mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk tumbuh sehat dan kuat. Pola makan sehat tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan rambut, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Hindari Stres
Stres merupakan salah satu faktor yang dapat memengaruhi kesehatan rambut. Ketika seseorang mengalami stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol. Hormon kortisol dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, sehingga aliran darah ke folikel rambut berkurang. Hal ini dapat menyebabkan rambut menjadi lemah, rapuh, dan mudah rontok.
Selain itu, stres juga dapat memicu kebiasaan buruk yang dapat merusak rambut, seperti mencabut rambut atau menggaruk kulit kepala. Kebiasaan ini dapat menyebabkan kerusakan fisik pada rambut dan memperburuk kerontokan rambut.
