- Staphylococcus aureus: Bakteri ini dapat menyebabkan berbagai infeksi, termasuk infeksi kulit, pneumonia, dan keracunan makanan.
- Escherichia coli (E. coli): Bakteri ini dapat menyebabkan diare, infeksi saluran kemih, dan infeksi paru-paru.
- Salmonella: Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan, demam tifoid, dan paratifoid.
Karena sifat antibakterinya, cengkeh dapat digunakan sebagai pengobatan alami untuk infeksi bakteri. Cengkeh dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, suplemen, atau digunakan sebagai bumbu masakan untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
Selain melawan infeksi bakteri, sifat antibakteri cengkeh juga bermanfaat untuk kesehatan mulut. Cengkeh dapat membantu mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi dengan membunuh bakteri penyebab plak.
Pencernaan
Sifat karminatif dan antispasmodik cengkeh berperan penting dalam meningkatkan kesehatan pencernaan. Cengkeh membantu mengurangi gas dan kembung, serta meredakan kejang pada saluran pencernaan.