Engklek adalah permainan tradisional Indonesia yang dimainkan oleh anak-anak. Permainan ini menggunakan kapur atau pecahan genting untuk menggambar kotak-kotak di tanah, dan pemain harus melompat-lompat di dalam kotak tersebut tanpa menginjak garis.
Engklek memiliki banyak manfaat bagi anak-anak, seperti melatih keseimbangan, koordinasi, dan ketangkasan. Selain itu, permainan ini juga dapat melatih konsentrasi dan kreativitas anak.
Engklek diperkirakan berasal dari Tiongkok pada abad ke-13. Permainan ini kemudian menyebar ke negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, engklek dikenal dengan berbagai nama, seperti tek-klek (Jawa), engkle (Sunda), dan congklak (Madura).
permainan engklek berasal dari daerah
Aspek-aspek penting yang terkait dengan permainan engklek berasal dari daerah mencakup sejarah, budaya, pendidikan, sosial, dan ekonomi.