Jika bahaya tidak dapat dihilangkan, kita dapat mensubtitusinya dengan bahaya yang kurang berbahaya. Misalnya, jika kita menggunakan bahan kimia berbahaya dalam suatu proses kerja, kita dapat mensubtitusinya dengan bahan kimia yang kurang berbahaya.
Pengendalian teknik bertujuan untuk mengendalikan bahaya di sumbernya. Misalnya, kita dapat menggunakan alat pelindung diri (APD) untuk melindungi pekerja dari bahaya fisik, kimia, dan biologi. Kita juga dapat menggunakan ventilasi untuk mengendalikan bahaya udara.
Pengendalian administratif bertujuan untuk mengubah perilaku pekerja agar terhindar dari bahaya. Misalnya, kita dapat memberikan pelatihan tentang cara kerja yang aman, atau menetapkan batas waktu untuk bekerja di area berbahaya.