Dalam praktiknya, teknik petik sering dikombinasikan dengan teknik-teknik lainnya untuk menciptakan efek musikal yang lebih kompleks. Misalnya, pemain sasando dapat menggunakan teknik tekanan untuk menghasilkan nada-nada yang berbeda, teknik vibrato untuk menghasilkan efek getaran, dan teknik glissando untuk menghasilkan transisi nada yang mulus.
Dengan demikian, teknik petik merupakan teknik dasar yang sangat penting dalam permainan sasando. Teknik ini menjadi dasar bagi teknik-teknik lainnya dan memungkinkan pemain sasando untuk menghasilkan musik yang indah dan variatif.
Tekanan: Menekan senar dengan jari tangan kiri membantu menghasilkan nada yang berbeda-beda.
Dalam permainan sasando, tekanan jari tangan kiri pada senar memainkan peran penting dalam menghasilkan nada yang berbeda-beda. Teknik ini memungkinkan pemain untuk mengontrol tinggi rendahnya nada yang dihasilkan, sehingga dapat menciptakan melodi dan harmoni yang diinginkan.